Article

School's Stories and Insights

Grade3pedia

Berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan berpikir tingkat tinggi yang dibutuhkan dalam pengembangan keterampilan abad ke-21 (21st Century Skill). Pendidikan sebagai salah satu usaha mencerdaskan kehidupan bangsa menempatkan kemampuan berpikir sebagai kompetensi penting.

Tujuan dari sistem pendidikan adalah membentuk orang-orang terdidik yang mandiri dan dapat berpikir efektif serta kritis. Setiap individu membutuhkan keterampilan berpikir kritis agar berhasil memecahkan masalah dalam situasi sulit. (Rahardyan,A. 2022)

Pada praktik kegiatan pembelajaran, kadang kala, siswa merasa bosan dengan materi yang sedang mereka pelajari. Hal tersebut bisa dikarenakan materi yang sudah mereka kuasai atau kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan begitu-begitu saja.

Selain itu meningkatnya sikap berpikir kritis pada siswa mengakibatkan guru perlu memiliki inovasi dalam memfasilitasi beragam kebutuhan atau kegiatan ajar yang dapat mewadahi keinginan siswa sesuai dengan gaya belajarnya. Salah satu program yang ada di kelas 3, yaitu Grade3pedia.

Grade3Pedia berasal dari kata ‘Grade3’ dan “wikipedia’. Dimana wikipedia ini adalah salah satu situs penyedia beragam informasi. Sehingga harapannya dengan kegiatan ini, anak-anak grade 3 akan memiliki banyak informasi baru yang didapat melalui temannya.

Melalui kegiatan ini dapat menjadi salah satu wadah bagi siswa-siswi kelas 3 dalam menunjukkan keminatan mereka terhadap IPTEK di luar materi pembelajaran yang akan disampaikan kepada teman-temannya.

Hal ini sejalan dengan salah satu capaian indikator Leadership kelas 3 yaitu mencari informasi dari berbagai sumber, di mana mereka dibebaskan mencari informasi dari berbagai media dan tidak menjadikan guru menjadi satu-satunya sumber belajar.

Dari kegiatan Grade3Pedia ini, sikap-sikap yang muncul pada siswa, yaitu:

  1. Siswa akan aktif mencari informasi terkait informasi yang disampaikan dari beragam sumber.
  2. Kreativitas siswa muncul dalam proses pengemasan informasi yang akan disampaikan.
  3. Kepercayaan diri berbicara di depan umum.
  4. Kemampuan berpikir kritis dalam menanggapi informasi yang disampaikan saat kegiatan diskusi.

Harapannya dari kegiatan ini dapat memfasilitasi kemampuan berpikir siswa yang kreatif dan kritis serta guru dapat memberikan pelayanan pada siswa dengan bersandar pada salah satu prinsip pembelajaran di CLS, ‘siswa itu unik’ maka sebagai guru berilah selalu ruang untuk siswa mengeksplorasi kelebihannya.