Article

School's Stories and Insights

Membangun Kepedulian Sosial Siswa Cendekia Leadership School

Pada 10 November 2024, Cendekia Leadership School (CLS) melaksanakan kegiatan yang membentuk murid agar tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peduli terhadap masyarakat sekitar. Dalam rangka program Service Learning, CLS mengadakan kegiatan dengan tema “Harmony in Unity, Inspiration in Collaboration.”

Mengenal Masalah Sosial Melalui Kolaborasi

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk mengedukasi siswa tentang pentingnya peran aktif dalam lingkungan sosial. Bekerja sama dengan Odesa Indonesia Foundation, siswa CLS diajak untuk melakukan kegiatan di Desa Cikadut, Kabupaten Bandung, guna memahami berbagai situasi sosial yang terjadi di luar sekolah. Berikut ini adalah aktivitas yang dilakukan siswa CLS dan Odesa selama di Desa Cikadut.

  1. Storytelling Kepahlawanan
    Sesi ini mengajak siswa memahami nilai-nilai kepahlawanan melalui cerita inspiratif, memupuk semangat kepemimpinan, dan mendorong refleksi diri.
  2. Permainan Interaktif
    Permainan yang dirancang khusus untuk membangun kepekaan sosial dan mempererat hubungan antar siswa.
  3. Penyuluhan dan Praktek Kesehatan
    Siswa mendapatkan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui penyuluhan tentang cara menyikat gigi dan memotong kuku yang benar, diikuti dengan praktik langsung.
  4. Pembagian Paket Bantuan. Sebagai bentuk nyata kepedulian, siswa membagikan paket buku, barang layak guna, dan perlengkapan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Dampak Positif

Kegiatan ini memberikan banyak manfaat bagi siswa. Selama kegiatan berlangsung, siswa belajar mempraktikkan nilai leadership yang telah dipelajari di sekolah, seperti teamwork, empathy, dan communication. Kegiatan ini pun membuat siswa mengetahui lebih banyak fenomena dan persoalan di lingkungan sosial sehingga membuat mereka menyadari bahwa melakukan aksi nyata adalah hal yang penting.

Harapan untuk Masa Depan

Melalui program ini, semoga siswa CLS bisa terus tumbuh menjadi individu yang memiliki keseimbangan antara kemampuan intelektual dan kepekaan sosial. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi contoh nyata bahwa kolaborasi antara sekolah dan masyarakat mampu menciptakan dampak yang lebih besar.

Kegiatan Service Learning CLS tahun ini menunjukkan bahwa kepedulian dan kerja sama adalah kunci membangun masyarakat yang lebih baik. Dengan semangat “Harmony in Unity, Inspiration in Collaboration”, CLS membuktikan bahwa pendidikan bukan hanya soal ilmu di kelas, tetapi juga bagaimana siswa mampu memberikan manfaat nyata bagi dunia di sekitar mereka.